Kuliner Di Kudus
3 Kuliner di Kudus Jawa Tengah yang Tidak Boleh Anda Lewatkan
Kota Kudus tidak hanya terkenal karena sejarahnya dalam penyebaran agama islam. Kota dengan ikon menara Kudus ini biasa dikunjungi oleh para peziarah dari mulai menara Kudusnya, hingga makam Sunan muria yang terkenal. Selain wisata sejarah, wisata kuliner di Kudus jangan sampai Anda lewatkan. Berbagai kuliner di Kudus Jawa Tengah dapat menggoyang lidah Anda.
Bagi Anda yang hobi wisata kuliner, banyak sekali kuliner khas Kudus yang dapat Anda nikmati. Perlu Anda tahu, di Kudus terkenal dengan daging kerbau nya. Hal ini merupakan bagian dari sejarah, di mana saat Sunan Kudus ingin menyebarkan Islam di Kudus, beliau mencoba untuk menghormati agama lainnya yakni agama Hindu yang menghormati sapi. Menjunjung tinggi toleransi beragama, Sunan Kudus mengajarkan untuk lebih memilih menyembelih kerbau dibanding sapi. Tiga makanan khas Kudus akan kami bahas di sini.
Referensi tempat makan di Kudus yang akan kami kenalkan adalah sebagai berikut.
- Lenthog TanjungLenthog merupakan nama lain dari lontong. Pada awalnya, yang menjual makanan ini adalah warga desa Tanjungkarang atau Tanjung sehingga makanan ini diberi nama Lenthog Tanjung. Kini Lenthog Tanjung telah menyebar di berbagai daerah di Kudus. Hal yang menarik dari lenthog tanjung yang membedakan dari lontong pada umumnya adalah ukurannya. Ukuran lontong luar biasa besar, yaitu sebesar betis orang dewasa. Lenthog biasa dinikmati sebagai pilihan menu sarapan. Isi dari makanan ini adalah lontong yang dipotong kecil-kecil, lodeh dengan tahu, dan sayur nangka muda. Makanan ini dapat Anda jumpai setiap pagi tidak hanya di daerah Tanjung tetapi juga di daerah-daerah lain di Kudus.
- Sate kerbauKarena kerbau menjadi daging yang biasa dikonsumsi di Kudus, sate kerbau akan lebih mudah didapatkan di Kudus. Anda pasti membayangkan sate kerbau akan memiliki daging yang alot atau liat. Jangan salah, sate kerbau Kudus memiliki tekstur yang empuk. Hal ini karena cara pengolahan sate kerbau ini berbeda dari sate pada umumnya. Sate kerbau dibuat dengan cara mencincang daing terlebih dahulu, setelah itu daging dimemarkan dengan cara dipukul, baru diberi bumbu, dan dimasak. Setelah bumbu meresap dengan didiamkan beberapa waktu, sate baru ditusuk kemudian dibakar. Karena sudah dimasak, proses pembakarannya tidak terlalu lama sehingga daging tidak menjadi keras. Sate ini kemudian disantap dengan tambahan bumbu berupa campuran kacang tanah goreng, bawang merah, serundeng, bawang putih, dan kentang yang dihaluskan.
- Soto Kudus merupakan salah satu jenis soto yang ada di indonesia. Malahan soto Kudus dapat ditemukan di berbagai kota di Indonesia seperti soto-soto khas lain yang menjadi favorit masyarakat karena cita rasanya. Apa yang membedakan dari soto-soto yang lainnya? Adalah isi dan cita rasa kuahnya. Soto yang sudah sangat terkenal ini terdiri dari dua jenis, yaitu soto kerbau dan soto ayam. Selain daging, juga terdapat topping lain seperti irisan kol, seledri, tauge, dan taburan bawang goreng. Rasanya sederhana, manis dan gurih yang khas. Kuahnya bening dan ditempatkan dalam mangkuk kecil, yang ukurannya bahkan lebih kecil dari Soto Semarangsumber gambar google.com
- sumber https://kudo.co.id 😊😊😊😊😊
mantab gan
BalasHapusyoi gan
Hapusnice info gan . jangan lupa mampir blog ku ya
BalasHapussiap komandan
Hapus